Minyak safflower atau minyak safflower adalah minyak yang diekstraksi dari biji safflower atau Carthamus tinctorius yang berwarna kuning cerah dan oranye. Minyak ini tidak hanya banyak digunakan dalam masakan, tetapi juga dianggap baik untuk kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan. Apa manfaat minyak safflower?
Manfaat minyak safflower untuk kulit
Jika Anda ingin mengoleskan minyak safflower pada kulit Anda, Anda perlu tahu tentang manfaatnya. Berikut manfaat lengkap minyak safflower untuk kulit.
Menenangkan dan melembabkan kulit kering
Salah satu manfaat minyak safflower untuk kulit adalah melembutkan dan melembabkan rambut. Ini karena kandungan vitamin E yang tinggi dalam minyak safflower, yang membuat kulit kering terasa lebih halus dan lembut.
Ada juga kandungan lain yang merupakan kombinasi asam lemak omega-3, 6 dan 9, seperti asam linoleat, asam alfa-linolenat, dan asam oleat, yang dapat membantu melembabkan dan menghaluskan kulit.
Oleh karena itu, tidak heran jika minyak ini banyak digunakan sebagai bahan dalam produk perawatan kulit hingga kosmetik karena fungsinya melembapkan kulit. Namun manfaat ini belum banyak diteliti sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan validitasnya.
Hindari Paparan Radikal Bebas
Kandungan vitamin E yang tinggi dalam minyak safflower tidak hanya membuat kulit kering menjadi halus dan lembut, tetapi juga melindungi dari radikal bebas.
Vitamin E telah lama diteliti sebagai antioksidan yang baik untuk kulit. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Indian Dermatology Online Journal, manfaat vitamin E untuk kulit sangat penting dalam memerangi paparan radikal bebas akibat paparan sinar matahari, asap rokok dan polutan lainnya.
Mengobati Jerawat
Manfaat minyak safflower untuk kulit dikatakan dapat mengobati jerawat juga. Ini karena minyak safflower bersifat non-comedogenic (tidak mudah menyumbat pori-pori) dan memiliki efek antiinflamasi dan antibakteri. Efek anti-inflamasinya sangat penting untuk merawat kulit yang meradang dan berjerawat.
Minyak ini juga dapat membantu membersihkan penyumbatan di pori-pori Anda jika Anda menggunakannya secara teratur beberapa kali seminggu.
Tak hanya itu, kandungan asam linoleat yang tinggi pada minyak safflower dapat mengobati jerawat ringan seperti whiteheads dan blackheads.
Pengobatan Eksim
Tahukah Anda bahwa manfaat minyak safflower dapat mengobati eksim dengan peradangan? Ya, selain pengobatan, eksim ringan bisa diobati dengan mengoleskan minyak safflower.
Anda bisa menggunakannya dalam makanan atau dalam bentuk minyak yang dioleskan ke kulit (topikal).
Minyak safflower yang digunakan dalam makanan dapat membantu melarutkan vitamin A dan E dalam tubuh.
Kedua vitamin tersebut kaya akan antioksidan dan penting untuk pemeliharaan sel-sel kulit Anda. Saat dioleskan ke kulit untuk mengobati eksim, minyak ini menjaga kekuatan lapisan luar kulit dengan mencegah pengelupasan.
Anda dapat dengan mudah mengoleskan minyak safflower murni langsung ke area kulit dengan beberapa episode eksim. Jika Anda ingin mencampur minyak safflower dengan minyak esensial lainnya, gunakan hanya 1-2 kali sehari.