Kandungan Mineral Yang Cukup Diperlukan Oleh Tubuh


Bukan rahasia lagi jika tubuh membutuhkan nutrisi untuk mempertahankan fungsinya.  Ada banyak nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah besar. Ada juga yang dibutuhkan beberapa dalam jumlah kecil.  Salah satu kelompok zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit adalah mineral, termasuk berbagai makanan.  Mineral berperan sebagai nutrisi yang membantu tubuh berkembang secara normal.  Ini adalah fungsi mineral menurut jenisnya.

Apa itu mineral?

Dalam konteks diet dan nutrisi, mineral adalah unsur yang tersebar luas di Bumi dan merupakan makanan yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi dan berkembang secara normal.  Mineral yang dibutuhkan tubuh disebut mineral esensial dan dibutuhkan dalam jumlah sedikit.

Mineral esensial terutama dibagi menjadi dua kelompok, yaitu makromineral (makromineral) dan mikromineral (trace mineral).  Mineral makro dan mikro sangat penting bagi tubuh.  Namun, sesuai dengan namanya, mikromineral dibutuhkan dalam jumlah yang lebih sedikit dibandingkan makromineral.

Mineral makro dan mikro terpenting harus diperoleh dari makanan yang bervariasi dan seimbang.  Kekurangan atau kekurangan mineral tertentu dapat menyebabkan penyakit pada tubuh.  Dalam beberapa kasus, asupan mineral yang cukup dapat diperoleh melalui konsumsi suplemen.

Fungsi Mineral Makro Berdasarkan Jenisnya

Berikut ini adalah fungsi dan manfaat mineral makro bagi tubuh menurut jenisnya:

Natrium

Salah satu mineral yang membantu menjaga keseimbangan air tubuh adalah natrium.  Natrium adalah mineral populer yang sering ditemukan dalam garam meja.  Fungsi mineral ini adalah untuk menjaga keseimbangan cairan, mengirimkan pesan antar sel saraf dan berperan dalam kontraksi otot.  Asupan natrium yang dibutuhkan dalam sehari, idealnya tidak lebih dari 1500 mg atau sekitar setengah sendok teh garam meja.  Selain garam meja, natrium juga ditemukan dalam kecap dan makanan olahan.

Klorida

Klorida juga merupakan mineral makro yang mengandung natrium dalam garam meja.  Seperti natrium, klorida juga berperan dalam menjaga keseimbangan cairan.

Kalium

Kalium atau potasium adalah mineral makro yang ditemukan dalam daging, susu, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian.  Fungsi mineral ini adalah untuk menjaga keseimbangan cairan, berperan dalam kontraksi otot dan transmisi pesan antar sel saraf.

Kalsium

Kalsium juga merupakan mineral yang populer.  Mineral yang berfungsi untuk pembentukan tulang dan gigi adalah kalsium. Fungsi mineral kalsium lainnya, dikutip dari penelitian, tidak hanya bermanfaat untuk pemeliharaan tulang dan gigi, tetapi juga berperan dalam kontraksi dan relaksasi otot, aktivitas saraf, serta dalam proses pembekuan darah.